عُنْوَانُ الرِّزْقِ
ALAMAT REZEKI
ALAMAT REZEKI
إِذَا لَمْ تَعْرِفْ عُنْوَانَ رِزْقِكَ..
فَلاَ تَخَفْ..
لِأَنَّ رِزْقُكَ يَعْرِفُ عُنْوَانِكَ..
فَإذَا لَمْ تَصِلْ إِلَيْهِ..
فَهُوَ حَتْماً سَيَصِلُ إِلَيْكَ.
jika kau tidak tahu alamat rezekimu ...... janganlah
takut......karena rezekimu tahu dimana alamatmu....jika kau tidak bisa sampai
kepadanya...... Pasti dia akan sampai kepadamu...
Rasulullah –shallallahu ‘alaihi wa sallam-
bersbda :
إِنَّ
رُوحَ القُدُسِ نَفَثَ فيِ رَوْعِي أَنَّ نَفْسًا لَنْ تَمُوتَ حَتَّى تَسْتَكْمِلَ
أَجَلَهَا وَتَسْتَوْعِبَ رِزْقَهَا فَاتَّقُوا اللهَ وَأَجْمِلُوا فيِ الطَّلَبِ وَلاَ
يَحْمِلَنَّ أَحَدَكُمْ اِسْتِبْطَاءُ الرِّزْقِ أَنْ يَطْلُبَهُ بِمَعْصِيَةِ اللهِ
فَإِنَّ اللهَ تَعَالىَ لاَ يُنَالُ مَا عِنْدَهُ إِلاَّ بِطَاعَتِهِ
"Sesungguhnya Ruhul Qudus (Jibril)
telah meniupkan wahyu ke dalam hatiku, bahwa suatu jiwa tidak akan mati
sehingga dia menyempurnakan ajalnya dan mengambil seluruh rezekinya. Maka
bertakwalah kepada Allah, dan carilah rezeki dengan baik. Dan jangan sampai
anggapanmu akan lambatnya rezeki mendorongmu untuk mencarinya dengan maksiat
kepada Allah. Karena sesungguhnya apa yang di sisi Allah tidak akan bisa diraih
kecuali dengan menaati-Nya."
[Shahihul Jami’ no. 2085]
seorang penyair berkata :
لَوْ كَانَ فِي صَخْرَةٍ فِي الْبَحْرِ رَاسِيَةٍ صَمَّاءَ مَلْمُومَةٍ مُلْسٌ نَوَاحِيهَا
Seandainya di dalam sebuah batu besar, yang padat, keras halus sisi-sisinya
berada di dalam samudera ...
رِزْقُ نَفْسٍ بَرَاهَا اللَّهُ لانْفَلَقَتْ حَتَّى تُؤَدِّي إِلَيْهِ كُلَّ مَا فِيهَا
Terdapat rezeki sebuah jiwa yang telah Allah
tetapkan, niscaya batu tadi akan terbelah, sehingga ditunaikan jatah yang
terkandung di dalamnya ...
أَوْ كَانَ بَيْنَ طِبَاقِ السَّبْعِ مَسْلَكُهَا لَسَهَّلَ اللَّهُ فِي الْمَرَاقِي مَرَاقِيهَا
Atau walaupun rezeki tadi diantara langit yang tujuh, niscaya
Allah mudahkan jalan untuk menggapainya ...
حَتَّى تَنَالَ الَّذِي فِي اللَّوْحِ خُطَّ لَهَا فَإِنْ أَتَتْهُ وَإِلا سَوْفَ يَأْتِيهَا
Sehingga ia memperoleh jatahnya yang tertulis di Lauhil Mahfud, Ia
akan mendatanginya, bila tidak niscaya rezekinya yang akan datang kepadanya
Ibnu Ram
Tidak ada komentar:
Posting Komentar